Minggu, 08 Mei 2011

PRINTER

PRINTER
pengertian printer, Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun gambar dari komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.
berikut ini penjelasan lebih lengkap mengenai ketiga jenis printer tersebut.

Jenis Printer Dot Matrik


jenis printer Dot Metrik merupakan printer yang metode pencetakannya menggunakan pita. Cetakan yang dihasilkan terlihat seperti titik titik yang saling mengubungkan satu dengan yang lainnya, sehingga hasil cetakan kurang halus dan juga kurang bagus. menurut sejarahnya jenis printer dot metrix ini pada awalnya menggunakan 9 Pin yang artinya dalam satu huruf akan dicetak dengan kombinasi dari 9 titik, kemudian semakin berkembang menjadi 24 pin dan tentunya dengan begitu hasil cetakan akan lebih halus. produsen printer jenis dot metrix yang cukup terkenal adalah Epson, dengan produknya Epson LX – 300, espson LX 800 dan lain-lain. Printer Dot-Matrix adalah pencetak yang resolusi cetaknya masih sangat rendah. Selain itu ketika sedang mencetak, printer jenis ini suaranya cenderung keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena gambar yang tercetak akan terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan. Umumnya, printer jenis dot-matrix juga hanya mempunyai satu warna, yaitu warna hitam. Tetapi saat ini printer ini masih banyak digunakan karena memang terkenal 'bandel' (awet). Kelebihan lainnya, pita printer dot-matrix jauh lebih murah dibandingkan dengan toner (tinta) untuk printer jenis inkjet dan laserjet.


Jenis Ink Jet

Jenis printer Ink jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya menggunakan tinta cair. hasil cetak yang dihasilan oleh jenis printer Ink jet lebih bagus dan halus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix, jenis printer ink jet ini juga bisa menghasilan hasil cetakan warna.
Pada printer jenis Ink jet menggunakan teknologi dor on demand, yaitu dengan cara menyemprotkan titik titik kecil tinta pada kertas melalui nozzle atau lubang pipa yang sangat kecil. teknologi lainnya yang dikembangkan oleh produsen printer seperti Canon dan HP dengan menggunakan panas. panas tersebut dapat membuat gelembung-gelembung tinta sehingga jika semakin panas akan semakin menekan tinta ke nozzle yang ditentukan dan tercetak pada kertas. karena menggunakan tinta cairan hasil cetaknya menunggu beberapa detik agar bisa kering. jenis printer ink jet ini penempatan dan pengisian tintanya bisa dimodifikasi dengan teknik infus, yaitu dengan menambahkan tabung tinta khusus pada bagian luar printer dan disambung dengan selang kecil untuk dihubungkan pada bagian pencetak di mesin printer.

Jenis Laser Jet

Jenis printer laset jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya tinta bubuk atau yang biasa disebut toner dengan menggunakan perangkat infra merah. selain hasil cetak yang lebih bagus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix maupun ink jet, printer laser jet juga memiliki kecepatan pencetakan yang tinggi dan hasil cetaknya pun juga lebih cepat kering seperti pada hasil ceta pada mesin photo copy.
belajar-komputer-mu.com,
Dari waktu ke waktu, teknologi printer terus berkembang sehingga mau tidak mau bagi seseorang yang selalu berhubungan dengan komputer dan peralatan lainnya harus terus mengikuti perkembangan tersebut. Printer dalam bahasa Indonesianya berarti pencetak (alat cetak). Istilah 'printer' saat ini sering digunakan untuk menyebut alat cetak yang terhubung dengan komputer. Untuk menghubungkan printer dengan komputer diperlukan sebuah kabel yang terhubung dari printer ke CPU komputer. Saat ini, merk produk printer yang sering digunakan diantaranya adalah Epson, Hewlett Packard (HP), Canon, Lexmark dan masih banyak lagi. Untuk mengetahui lebih jelas tentang fungsi, jenis printer dan cara kerja printer, silahkan membaca kelanjutan artikel ini.




Fungsi printer

Printer adalah salah satu hardware (perangkat keras) yang terhubung ke komputer dan mempunyai fungsi untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan lainnya dari komputer ke media kertas atau sejenis. Istilah yang dikenal pada resolusi printer disebut dpi (dot per inch). Maksudnya adalah banyaknya jumlah titik dalam luas area 1 inci. Semakin tinggi resolusinya maka akan semakin bagus cetakan yang dihasilkan. Sebaliknya, jika resolusinya rendah maka hasil cetakan akan buruk / tidak bagus.



PRINTER DAN TEKNOLOGINYA

Printer adalah salah satu Hardware (perangkat keras) yang terhubung ke komputer dan mempunyai fungsi untuk mencetak tulisan, gambar dan tampilan lainnya dari komputer ke media kertas atau sejenis. Istilah yang dikenal pada resolusi printer disebut DPI (dot per inch). Maksudnya adalah banyaknya jumlah titik dalam luas area 1 inci. Semakin tinggi resolusinya maka akan semakin bagus cetakan yang dihasilkan. Sebaliknya, jika resolusinya rendah maka hasil cetakan akan buruk atau tidak bagus.

Printer dalam perkembangannya telah mengalami perubahan yang pesat sama halnya dengan perkembangan alat output dan input device lainnya. Seperti halnya yang sudah dijelaskan diatas tentang pengertian printer sebagai fungsi untuk mencetak output device yang dikeluarkan melalui process device. Perkembangan printer mesih berlanjut hingga saat ini persaingan antar produsen printer semakin hebat dimana masing-masing produsen terus-menerus mengeluarkan inovasi dan produk terbaik mereka yang terus berkembang dan terus bersaing baik ditinjau dari segi; ukuran, kecepatan, harga, kualitas, kuantitas maupun teknik pengoprasiannya.

Printer dalam bahasa Indonesia berarti ”pencetak (alat cetak)”. Istilah ”printer” sering digunakan sebagai alat cetak yang terhubung langsung dengan komputer. Untuk menghubungkan printer dengan komputer diperlukan sebuah kabel yang terhubung dari printer ke CPU komputer. Saat ini terdapat tiga jenis printer yaitu :
Printer Dot-Metrix
Printer dot-merrix adalah pencetak yang resolusi cetaknya masih sangat rendah. Selaintu itu ketika sedang mencetak, printer ini suaranya cendrung keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena hasil cetakan dibentuk oleh hentakan jarum pada pita yang membentuk karakter yang berupa titik-titik yang beraturan. Sehingga gambar yang tercetak akan terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan. Umumnya, printer jenis dot-mertix juga hanya mempunyai satu warna yaitu; waran hitam. Tetapi saat ini printer ini masih banyak digunakan karena memang terkenal ”bandel” (awet). Pita printer dot-metrix jauh lebih murah dibandingkan dengan toner (tinta) untuk printer jenis inkjet dan laser jet.
Printer Dot-Metrix mulai dilirik kembali
Kalau pada tahun 1994 printer berteknologi impact, atau lebih dikenal dengan dot-metrix meraja dipasar Indonesia sampai 90%, mungkin ini dikarenakan saat itu printer itulah yang paling murah. Disamping kebutuhan pasar masih sangat terbatas dan kalau kemudian pasar printer ini makin lama makin terprosok pada tahun 1995 sampai 68%, 1996 tinggal 47% dan pada tahun 1997 hanya 28% itu karena tuntutan aplikasi yang semakin canggih, dan orang semakin membutuhkan pencetak berkualitas tinggi. Namun, pasar dot-metrix tidak pernah benar-benar mati karena ada kebutuhan khusus yang tidak dapat digantikan oleh kedua teknologi lain yaitu; inkjet dan laser. Seperti pencetak rangkap dengan karbon atau pencetak diatas passbook. Menurut Ignatius Winarto (chief representative lexmark international pte ltd),”sampai saat ini perusahaan-perusahaan yang bergerak dibidang penagihan, penjualan atau perbankan masih menggunakan printer dot-metrix.
Teknologi dot-metrix memang tidak macam-macam print-head-nya juga standard yang dapat ditingkatkan dari printer dot-metrix hanya kecepatannya saja. Menurut Agus Hanggono, ”resolusi dot-metrix sekarang sudah 360×360 dpi, dan tidak mungkin ditambah lagi, karena hasilnya justru tidak akan baik”. Namun, sekarang ditengah depresiasi rupiah terhadap dollar yang menyebabkan naiknya harga produk-produk impor sampai 2x lipat, printer dot-metrix yang serba terbatas ini justru mulai dilirik kembali. Menurut Agus Hanggono,” printer dot-metrix cukup menjadi pilihan orang karena alasan efisiensi. Menurut pengamatannya, saat ini ada beberapa perusahaan yang tadinya sudah mempensiunkan dot-metrix, dan mulai mencarinya kembali.
Kelebihan dot-metrix memang terletak pada biaya oprasionalnya yang rendah, sedang dari segi harga produk tidak jauh berbeda dengan printer inkjet yang relatif lebih murah. Harga pita yang sekitar Rp. 12.000 – Rp. 15.000 juga jauh lebih murah dibandingkan dengan tinta jenis printer inkjet. Masih menurut Agus Hunggono ”kalau pita, walaupun sudah habis (tidak jelas lagi) masih dapat digunakan. Sedangkan tinta, begitu habis, tidak dapat digunakan sama sekali. Melihat peluang ini, Metrodata yang memegang 90% pasar dot-metrix di Indonesia. Tujuannya adalah mengingatkan kepada orang bahwa printer dengan teknologi ini masih ada dan masih digunakan, dan kecepatan tidak kalah dengan teknologi yang lain.
Printer dot-metrix Epson
Printer merk epson yang paling banyak dipakai adalah LX 300, biasanya untuk kantor kecil atau kantor pribadi, dan LQ 2170 untuk kantor magah dan besar, sedangkan seri DFX biasanya dipakai untuk tugas-tugas yang lebih berat. Dan dari segi penjualan, printer dot-metrix merk epson memang mulai meningkat sejak kuartal 4 tahun lalu. Jajaran printer personal epson terdiri dari stylus 300 (3ppm), stylus 400 (4ppm), stylus 600 (6ppm), stylus 800 (8ppm) dan stylus 1520 (8ppm). Printer-printer stylus ini pada dasarnya ditujukan sebagai printer personal. Namun, dari sisi kecepatannya, stylus 800 dan stylus 1520 dapat juga digunakan sebagai printer workgroup.
Setidaknya selama delapan bulan terakhi ini, epson belum memasukkan produk barunya ke Indonesia. Produk yang masih menjadi unggulan epson adalah stylus 800 dan stylus 1520 yang mampu mencetak dengan resolusi sampai 1440dpi. Stylus 1520 lebih ditujukan bagi pemakai CAD/CAM, desain grafis, desktop publising dan percetakan dengan format besar (A2). Jika HP meningkatkan kualitas cetak warna dengan formulasi tinta dan penempatan tinta, epson masih berkonsentrasi dengan peningkatan dpi. Bahkan epson menyatakan bahwa teknologi yang dimiliki masih memungkinkan peningkatan dpi, ”sebenarnya
Printer dot-metrix lexmark
Dua printer personal lexmark yang dikeluarkan semester kedua tahun lalu adalah lexmark color jetprinter 1000 dan lexmark 7000. printer yang menggunakan teknologi thermal inkjet ini melengapi jajaran printer personal lainnya, yaitu color jetprinter 1020, color jetprinter 2050, dan color jetprinter 2070, lexmark juga memiliki satu printer laser yang ditujukan untuk pemakaian personal, yaitu seri Optra E. Menurut Ignatius Winarto (chief representative lexmark international Pte Ldt) ”sampai saat ini perusahaan-perusahaan yang bergerak dibidang penagihan, penjualan atau perbankan masih menggunakan printer dot-metrix lexmark. Adapun bank-bank yang masih menggunakannya yaitu : BCA dan Danamon merupakan bank-bank pengguna printer dot-metrix lexmark model 2391 menggunakan percetakan rangkap dengan karbon atau percetakan diatas passbook.
Keunggulan produknya memang terletak pada kemampuan untuk mencetak diatas passbook dan mencetak dari dua sumber kertas yang berbeda secara selang seling (seperti countinous from dan A4). Color jetprinter 1000 beresolusi 600×600 dpi ini merupakan printer low-end untuk pemakaian rumah atau kantor kecil. Lexmark 7000 dirancang untuk pemakai rumah dan kantor yang membutuhkan hasil yang berkualitas tinggi. Produk dengan resolusi 1200×1200 dpi ini menjadi produk unggulan lexmark. Menurut Ignatius Winarto (chief representative lexmark international Pte Ldt) ”Melihat keunggulan lexmark yang memiliki pengalaman dalam persaingan teknologi, lexmark memiliki penjelasan sendiri yaitu : hasil perkalian 1200×1200 dpi jauh lebih besar dibandingkan perkalian 1440×720 dpi. Sehingga dari hasil pekalian tersebut, hasil cetak lexmark 38% lebih solid”, dengan luas penampang print-head lexmark 7000 dua kali lebih besar sehingga dapat mencetak dua baris sekaligus.
Printer dot-metrix lexmark model 7000 ini memiliki tinta waterproof (setelah 30 menit dapat dicelupkan ke dalam air dan tidak luntur). Printer ini juga dapat bekerja hanya dengan saru cartridge : hitam atau warna. Jika kehabisan tinta warna anda masih tetap bisa mencetak dengan tinta hitam saja, menurut Winarno ”belum ada printer warna yang dapat mencetak dengan satu cartridge saja”.
Printer Inkjet
Perkembangan teknologi Inkjet memperluas pilihan printer personal, teknologi inkjet berkembang lebih cepat dibandingkan dengan teknologi jenis printer lainnya. Hal ini dibuktikan dengan lebih seringnya muncul printer inkjet dibandingkan dengan printer lain. Teknologi inkjet masih memberikan peluang perkembangan yang lebih luas, seperti peningkatan kecepatan, warna dengan resolusi yang tinggi, sehingga printer inkjet identik dengan printer personal mungkin perlu dikoreksi. Printer inkjet digunakan untuk jaringan, namun sementara printer personal didominasi oleh printer inkjet.
Perkembangan printer inkjet telah memberikan pengaruh besar dikalangan pemakaian printer personal. Orang berbondong-bondong lari ke teknologi printer inkjet karena dengan printer inkjet pemakai memang bisa mendapat semaksimal mungkin kualitas yang baik dalam mencetak warna, dan harga juga terjangkau. Printer inkjet juga memiliki kemampuan-kemampuan baru, seperti kemampuan mencetak diatas berbagai ukuran dan media (kertas, kartu, T-shirt). Untuk membatasi pengertian printer personal ada beberapa pendapat yang sama mengenai printer personal yaitu :
 Menurut agus hanggono antara lain harus menjawab kebutuhan khusus personal (misalnya dapat mencetak diatas berbagai macam ukuran dan jenis kertas), mampu mencetak warna, kecepatan dalam mencetak biasanya dibawah 8 atau 10 Ppm (halaman per menit).
 Menurut budi s.w dan hardi harjono selain dengan kriteria diatas, printer personal biasanya memiliki ukuran yang lebih kecil dan ringan. Inkjet digunakan oleh sekretaris untuk menulis surat dan inkjet tidak dapat digunakan untuk back office karena dapat membuat bangkrut kantor.
Namun dari perdebatan diatas printer inkjet adalah yang paling sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan diatas dan bisa didapatkan dari printer inkjet apalagi printer inkjet saat ini dilengkapi dengan multifungsi.
Pasar Printer Personal
Pasar printer personal di Indonesia masih dikuasai oleh tiga pemain lama, yaitu HP (Hewlett Packard), Epson dan Canon. Nama-nama lain yang ikut memberikan kontribusi dipasar printer personal adalah lexmark dan minolta. Namun dari nama-nama yang disebutkan dan sampai saat ini HP (Hewlett Packard) masih menduduki peringkat pertama dengan mendominsi pasar printer inkjet dan laser. Posisi kedua dipegang oleh Epson yang memiliki deretan model printer inkjet sekaligus pemegang pasar Dot-metrix. Canon menduduki urutan ketiga dan dimulai menguasai pasar rumah dan kantor kecil. Lexmark yang lebih dikenal dengan printer-printer jaringan yang menggunakan teknologi laser, juga cukup banyak menyediakan pilihan printer personal berteknologi thermal inkjet. Sedangkan, minolta sebagai pemain baru dipasar Indonesia mencoba memasukkan printer laser untuk para pemakai personal dan workgroup.
Printer Terbaru
Meskipun tidak segencar tahun lalu, produk printer personal dengan teknologi dan fasilitas baru terus bermunculan seiring dengan perkembangan persaingan dalam teknologi dan menciptakan inovasi-inovasi baru untuk melengkapi produk jajaran lama. Dibandingkan pesaingnya, HP (Hewlett Packard) paling gencar bereksi.
Printer Inkjet HP (Hewlett Packard)
Perkembangan teknologi inkjet telah memberikan pengaruh besar dikalangan pemakai printer personal. Kemampuan-kemampuan baru, seperti kemampuan mencetak diatas berbagai ukuran dan media (kertas, kartu, dan T-shirt), hasil cetakan berkualitas foto, serta printer multifungsi yang baru diperkenalkan HP (Hewlett Packard) serta Canon (dapat mencetak dan menscan) telah memberikan pilihan yang lebih bagi pemakai personal. Tiga printer terbaru HP adalah HP deskjet 890C yang diluncurkan akhir November 1997, HP deskjet 720C dan HP deskjet 1120C keduanya yang disebutkan terkhir diluncurkan pada awal 1998. HP memperkenalkan teknologi baru PhotoRet II dan ColorSmart II pada ketiga printer tersebut. PhotoRet II merupakan kemampuan menumpuk tinta dalam satu lokasi sampai 16 drop tinta per dot dengan ukuran drop 10pl, 70% lebih kecil dibandingkan pada deskjet sebelumnya, pemakai dapat otomatis menyetel ketajaman warna dan mengoptimalkan pencetakan gambar warna. Deskjet 890C yang menggantikan deskjet 870Cxi ini ditujukan pada pemakai profesional. Untuk mencetak hitam, kecepatan cetak deskjet bisa mencapai 9ppm (halaman per menit), dan 5ppm untuk pencetakan gambar. Printer ini dapat juga dishare dalam jaringan. Deskjet 720C lebih ditujukan pada pemakaian rumah atau kantor kecil, sedangkan deskjet 1120C yang menggantikan deskjet 1000C ditujukan pada pemakaian profesional diperusahaan kecil dan menengah.
Pada printer-priter terbaru ini tertera logo KIE (kodak image enhancement). Yang artinya adalah dengan menggunakan kertas foto KIE yang dikembangkan oleh HP dan kodak anda dapat mencetak sekualitas foto. HP juga memperhalus suara saat mencetak pada printer barunya. Ketiga printer baru tersebut melengkapi jajaran printer personal HP lainnya dan sekali lagi telah memberikan pilihan yang lebih bagi pemakai personal, diantaranya yaitu : deskjet 670C, deskjet 692C, deskjet 400 dan laserjet 6L.
Canon
Diakhir tahun lalu, canon mengeluarkan lima printer personal baru : BJC-80, BJC-4300, BJC-4650, BJC-7000 keempatnya diluncurkan pada November 1997 dan BJC-4200SP diluncurkan pada Desember 1997. BJC-80 yang juga dapat berfungsi sebagai scanner (scanner cartridge optimal) ditujukan pada pemakaian notebook. BJC-4300 dan BJC-4200SP yang merupakan super printer kedua setelah BJC-210SP ditujukan pada perumahan dan perkantoran kecil/SOHO. Sedangkan BJC-4650C juga dapat berfungsi sebagai scannner, A3, dan BJC-7000 yang berteknologi P-POP (plain paper optimized printing technology) ditujukan untuk pemakaian kantor profesional. Teknologi P-POP memungkinkan pencetakan berkualitas prima diatas kertas biasa dan tahan air meskipun dicelupkan ke dalam air. Tiga printer canon yang masih tersedia adalah BJC-210SP untuk peorangan atau kantor kecil, BJC-620 dan BJC-550 (ukuran A2, dan dilengkapi track feeder untuk continous form) untuk pemakaian kantor dan profesional. Secara umum canon buble jet ditujukan sebagai printer personal, tetapi jika dibutuhkan sebagai printer jaringan dapat ditambahkan ” print server portable ”, seperti axis print point 140BJC yang digunakan pada BJC-4200.
Printer Laser Jet
Sebagian dari mesin printer laser jet menyerupai mesin photo copy. Dengan daya cetak yang cukup banyak yang dapat mencapi lebih dari 10 lembar per menit. Kualitas hasil cetak printer laser jet pun sangat bagus, sehingga mirip dengan aslinya. Selain itu hasil cetakan cepat kering, tetapi harga printer jenis ini cukup tinggi. Anggapan bahwa printer laser indentik dengan printer workgroup (jaringan). Namun, dapat juga digunakan untuk pemakaian personal.
Printer laser minolta
Printer laser minolta yang hampir dua tahun bermain di Idonesia, mencoba memasuki segmen workgroup dan personal dengan jajaran printer laser. Generasi pertama printer laser minolta adalah PagePro 6 yang ditujukan untuk pemakaian personal. Menyusul kemudian PagePro 6L dan PagePro 6e yang diluncurkan pertengahan tahun lalu. PagePro seri 6 yang menjadi saingan HP laserjet 6L memiliki kecepatan mencetak 6ppm, dan mampu mencetak diberbagai jenis kertas pada berbagai ukuran. Minolta menambahkan teknologi Fine-Advance Resolution Technology pada seri PagePro sehingga printer 600dpi itu mampu mencetak sekualitas 1200dpi. Sedangkan PagePro 6L memungkinkan mencetak beberapa halaman dalam satu lembar kertas. Kemampuan ini tentunya menghemat toner serta kertas.

KERUSAKAN DAN PERBAIKAN PRINTER

1. Masalah: Proses cetak sangat lambat. Solusi: Dalam keadaan normal, jika printer terlalu lambat dapat diatasi dengan mengurangi kualitas cetak output. Ini bisa dilakukan dengan mengubah setelan printer dari default beralih ke mode mencetak draft. Hanya saja kualitas printout menjadi sedikit menurun kualitasnya. Caranya adalah silakan buka [control panel] cari fasilitas [printer] lalu klik kanan ikon printer anda, lalu pilih [Properties]. Silakan cari pengaturan yang mengurangi kualitas cetak pada jendela ini. Biasanya ada 3 pilihan, High Quality, Normal dan Fast Draft.
2. Masalah: Biaya Ink dan/atau toner printer terlalu mahal. Solusi: Jika anda pernah membuka websitenya PC World disana telah ditulis banyak tentang praktik licik industri percetakan selama bertahun-tahun. Mereka menjual printer dengan sangat murah tetapi dengan tinta berikut catridge yang mahal. Berdasarkan pengujian, saya tidak dapat merekomendasikan kartrid tinta isi ulang ulang yang disuntik karena hasilnya sama saja. Salah satu solusi hemat biaya adalah dengan membeli kartrid berkapasitas tinggi atau dengan sistem tinta toner. Artinya jika Anda mencetak banyak, cobalah kartrid tinta dengan hasil halaman lebih dari 250, atau tabung toner dengan hasil 2.000 halaman plus.
3. Masalah: Windows 7 sering mengirim pekerjaan untuk dicetak ke printer yang keliru. Solusi: Untuk beberapa alasan yang misterius, Windows melakukan kesalahan ini terutama mereka yang baru upgrade dari Vista ke Windows 7) Untuk memperbaiki kesalahan ini pada Windows 7, klik [Start] dan pilih [Devices dan Print..] Dalam jendela [Printers and Faxes], klik kanan printer yang anda Anda gunakan saat ini lalu tetapkan sebagai default printer.
4. Masalah: Hasil cetak terlalu kabur, terlalu berbintik, atau memiliki garis horizontal. Solusi: Printer Anda mungkin tersumbat pada bagian head, masalah ini dapat terjadi jika Anda menggunakan printer inkjet dan jarang digunakan. Program utilitas printer Anda bisa membersihkan head tinta yang kering, dan mencetak halaman uji untuk diamati hasilnya. Ini bisa dilakukan melalui fasilitas cleaning.
5. Masalah ; indikator printer tinta kartrid mengatakan tinta kosong, padahal baru saja diisi. Solusi: Anda mungkin benar. Indikator pada printer seringkali tidak dapat diandalkan. Lakukan proses cleaning dan lihat lagi hasilnya. Solusi lain mengenai masalah ini dijawab oleh produk Epson dan HP yang menggunakan sistem reset kartrid setelah diisi tinta.
6. Masalah: printer nirkabel terlalu lambat. Solusi: Untuk mendapatkan performa terbaik dari sebuah printer jaringan, sulit untuk mengalahkan sambungan, kabel-kabel Ethernet-to-router. Metode Wireless mungkin lebih nyaman di banyak rumah dan kantor, tetapi memiliki keterbatasan. Masalah diatas bisa disebabkan oleh jarak dengan router. Silakan tempatkan printer nirkabel Anda sedekat mungkin ke router. Selain itu, pastikan Wi-Fi printer atau server cetak nirkabel yang terhubung sudah mendukung spec 802.11n, yang dapat menyaingi kinerja Ethernet 100 mbps.
7. Masalah: Saya menggunakan kartrid tinta isi ulang dan hasil cetak kelihatan jelek sekali. Solusi: Kami sarankan mengisi ulang katrid dengan tinta yang kualitas terbaik dan langsung dari pabriknya. Produk pihak ketiga dapat menghemat uang anda, tetapi konsekuensinya adalah kualitas cetakan pasti jelek. Alasan lain adalah jika anda mengisi yang kualitas jelek maka tinta terbuang sia-sia. Di Indonesia 40 persen dari tinta yang diisi ulang terbuang percuma dan tidak terpakai.
8. Masalah: Saya tidak tahu bagaimana mencetak teks yang lebih dari satu halaman dalam satu kertas. Solusi: mennyusutkan teks dari dua halaman kedalam satu lembar cetakan akan menghemat uang. Ini adalah pendekatan dua untuk satu yang terbaik untuk spreadsheet, receipts, dan dokumen lain yang masih dapat dibaca walaupun telah disusutkan. Dalam setiap program Windows, pilih [Print and Properties], dan kemudian mencari pengaturan printer yang memungkinkan Anda meningkatkan jumlah halaman per lembar.
9. Printer tidak dapat mencetak
Pada saat proses percetakan akan dilakukan, printer dalam keadaan ON, dan kertas telah terpasang dengan baik tetapi printer tidak mau bergerak dan proses percetakan dinyatakan gagal. Untuk mengatasinya prosedur yang dilakukan :
Pengetesan printer dengan menggunakan print test page pada driver printer.
Untuk melakukan hal tersebut dapat melalui Start>>Setting>>Printers. Kemudian klik kanan pada printer yang digunakan lalu pilih Properties. Dalam tab General, klik tombol Print Test Page.
Jika setelah tombol ditekan, printer bisa mencetak berarti tidak ada masalah pada printer.
Jika tidak, berarti ada masalah pada printernya atau pada koneksi port printernya. Cobalah pada komputer lain, jika proses pencetakan berhasil dilakukan berarti kerusakan bukan pada printernya tetapi pada port printer tersebut.
Jika proses pencetakan gagal berarti ada masalah pada printernya. Untuk mengatasinya coba cek kembali printer mulai dari cartridge sampai koneksi kabel-kabelnya.
10. Masalah yang kedua adalah printer gagal menarik kertas.
Ketika mencetak menggunakan printer injek, printer tersebut tiba-tiba mengalami gangguan yaitu tidak bisa menarik kertas sehingga proses pencetakan gagal.
Permasalahan tersebut sering terjadi pada printer jenis injek. Umumnya dikarenakan roda penggerak yang sudah mulai licin karena waktu pemakaian yang sudah cukup lama. Bila demikian halnya, lakukan pengamplasan sendiri dengan hati-hati pada bagian roda penariknya. Bersihkan juga roda penggerak dari kotoran yang ada .
Kemungkinan lain yang bisa terjadi adalah karena tinta yang hamper habis. Terkadang bila tempat tinta sudah kosong, maka printer tidak akan dapat mencetak dan jika diberikan perintah pencetakan akan terdengar bunyi beep yang berulang-ulang.
11. Masalah yang ketiga kertas pada printer macet
Ketika sedang mencetak, kertas tersangkut di dalam printer. Hal itu sering terjadi dan meskipun proses cetak berhasil, tetapi kertas hasil cetakan menjadi kotor. Kertas macet pada printer yang biasa disebut dengan paper jam dapat terjadi karena tumpukan kertas yang terlalu tebal pada paper try printer. Atau jenis kertas yang mudah menempel satu dengan lainnya. Dan juga bisa disebabkan karena toller pada printer yang sudah aus.
Untuk mencegah terjadinya paper jam, dapat dilakukan dengan membatasi tebal tumpukan kertas sesuai dengan kapasitas yang didukung oleh printer. Sebelum dipasang pada paper try, ada baiknya kertas dikibas-kibaskan terlebih dahulu agar kertas tidak saling menempel. Dan hindarkan dari debu dan sering dibersihkan. Jika paper jam sudah terjadi pada printer, maka yang harus dilakukan adalah menekan tuas yang tersedia untuk menetralkan roller yang menjepit kertas, kemudian secara perlahan tarik kertas yang menyangkut pada printer. Selanjutnya kembalikan tuas tersebut ke posisi semula. Untuk menemukan tuas tersebut lihatlah pada buku manual printer.
12. Masalah yang keempat adalah hasil pencetakan tidak bagus.
Masalah lain yang sering muncul adalah hasil pencetakan yang kurang bagus atau terlihat putus-putus. Ini disebabkan antara lain karena memang mungkin tinta sudah habis, ataupun cartridge-nya memang kotor.
Untuk memastikannya, lepas cartridge dengan hati-hati untuk mengecek apakah tinta sudah habis atau belum. Setelah itu lakukan pembersihan pada mat head nya dengan menggunakan cairan pembersih tinta. Caranya dengan membasahi tisu pembersih dengan cairan pembersih tersebut, dan letakkan mat head catridge pada tisu tersebut. Dalam melakukan hal tersebut, dibutuhkan kehati-hatian yang sangat tinggi, karena jika tidak akan bisa berakibat fatal yaitu rusaknya cartridge.
13. Printer hanya dapat mencetak satu warna
Solusi:Saat mencetak dokumen dengan berbagai macam warna, yang dibutuhkan adalah cartridge warna, bukan hanya cartridge hitam. Pemecahan dari masalah tersebut adalah dengan memastikan bahwa cartridge yang anda gunakan adalah cartridge warna.Selain itu, coba perhatikan pada kotak dialog printer properties, dengan membuka file – print – properties. Kemudian klik tab paper/quality. Pada menu color, pilih color agar bisa melakukan pencetakan warna.
14. Ketika mencetak menggunakan printer jenis inkjet, printer tersebut tiba-tiba mengalami gangguan yaitu tidak bisa menarik kertas sehingga proses pencetakan menjadi gagal.
Solusi:Permasalahan tersebut seting terjadi pada printer jenis inkjet. Kebanyakan disebabkan karena roda penarik sudah menjadi licin karena waktu pemakaian yang sudah cukup lama, disamping karena terlalu sering digunakan. Roda penarik yang sudah menjadi licin, sehingga tidak bisa memegang dan menarik kertas. Bila demikian halnya, lakukan pengamplasan sendiri dengan hati-hati pada bagian roda penariknya.Kemungkinan lain yang bisa terjadi adalah karena tinta yang hampir habis. Printer jenis tertentu, tidak bisa menarik kertas jika tintanya habis. Terkadang bila tempat tinta sudah kosong, maka printer tidak akan dapat mencetak dan jika diberikan perintah pencetakan akan terdengar bunyi beep yang berulang-ulang.
15. Ketika sedang mencetak, kertas yang tersangkut di dalam printer. Hal itu sering terjadi dan meskipun proses cetak berhasil, tetapi kertas hasil cetakan menjadi kotor.
Solusi:Kertas macet pada printer, yang biasa disebut dengan istilah paper jam dapat terjadi karena beberapa sebab:
- sakibat tumpukan yang mudah menempel satu dengan paper tray printer
- jenis kertas yang mudah menempel satu dengan lainnya.
- Roller pada printer yang sudah aus
Untuk mencegah terjadinya paper jam lakukan beberapa hal sebagai berikut :
- ada baiknya anda membatasi tebal tumpukan kertas sesuai dengan kapasitas yang didukung oleh printer anda. Sebelum tumpukan kertas tersebut anda letakkan pada paper tray, ada baiknya untuk mengibas-ngibaskan tumpukan kertas terlebih dahulu agar kertas tidak saling menempel.
- Jagalah kebersihan printer dari debu, dengan selalu menggunakan plastik penutup (cover) saat printer tidak digunakan, agar komponen-komponen yang ada pada printer tidak mudah aus.
Tetapi jika paper jam sudah terjadi pada printer anda, maka yang anda harus lakukan adalah menekan tuas yang tersedia untuk menetralkan roller yang menjepit kertas, kemudian secara berlahan tarik kertas yang menyakut dari printer. Selanjutnya kembalikan tuas tersebut keposisi semula. Untuk menemukan tuas tersebut lihatlah buku manual printer anda karena setiap jenis printer memiliki cara yang berbeda-beda.

0 komentar:

Posting Komentar